Minggu, 17 November 2013

Pola Kalimat Te Imasu

 て形:ています。
Digunakan untuk menyatakan suatu aktivitas/kegiatan. Misalnya;
1.    Menyatakan kegiatan yang sedang berlangsung
a.       Mira-san wa ima denwa wo kakete imasu.  ミラーさんは今電話をかけています。(Mira sedang menelpon)
b.      Ima, ame ga futte imasu ka? 今、雨が降っていますか。 (Apakah sekarang sedang hujan)
Hai, futte imasu.はい、降っています。 (Ya, (hujan) sedang turun)
2.    Menyatakan/menyebutkan kegiatan yang berurutan, misalkan:
-          Asa wa Jogingu wo shite, syawa wo abite, asagohan wo tabete, sorekara daigaku  he ikimasu 朝はジョギングをして、シャワを浴びて、朝御飯を食べて、それから、大学へ行きます。(Pagi hari saya Jogging, mandi, sarapan pagi, kemudian berangkat ke kampus)
3.    Menunjukkan kegiatan satu selesai di kerjakan kemudian mengerjakan kegiatan kedua , misalkan:
-          Daigaku he kaette kara, hiru gohan wo tabemasu. 大学へ帰ってから、昼ご飯 を食べます。(Setelah pulang dari kampus, makan siang)
4. Menunjukkan suatu keadaan yang sudah terjadi dan hasilnya masih berlangsung sampai saat ini, misalkan:

Watashi wa kekkon shite imasu 私は結婚しています。(Saya sudah menikah)

Watashi wa kamera wo motte imasu. 私はカメラを持っています。(Saya punya kamera)

Watashi wa sumaran ni sunde imasu 私はスマランに住んでいます。(Saya tinggal di Semarang)

Watashi wa Rina san wo shitte imasu. 私はリナさんを知っています。(Saya kenal Saudari Rina)

5. Menunjukkan keadaan dimana perbuatan yang sama berlangsung berulang-ulang untuk waktu lama, umumnya menunjukkan pekerjaan atau kedudukan seseorang, misalkan:

IMC no kaisha wa konpyuutaa sofuto wo tsukutte imasu.
IMC の会社はコンピューターを作っています。
(Perusahaan IMC memproduksi software komputer)

Kusuriya de kusuri wo utte imasu. 薬屋で薬を売っています。(Di apotek dijual obat)

Imouto wa daigaku de benkyou shite imasu. 妹は大学で勉強しています。
(Adik perempuan saya belajar di universitas)

Matsu-san wa KUBOTA de hataraite imasu. 松さんはKUBOTAで働いています。
(Saudara Matsu bekerja di perusahaan KUBOTA)

PERHATIKAN RUMUS SEDERHANA BERIKUT AGAR MUDAH MENGINGAT BAGAIMANA CARA  MENGUBAH  IMBUHAN ~MASU PADA KATA KERJA  BAHASA JEPANG MENJADI BENTUK ~TE IMASU:
Kata kerja golongan 1:

nomi-masu  飲みます=> nonde 飲んで
shini-masu 死にます=> shinde 死んで
yobi-masu 呼びます=> yonde 呼んで
ii-masu 言います=> itte 言って
machi-masu  待ちます=> matte 待って
tori-masu 取ります => totte 取って
kiki-masu 聞きます=> kiite 聞いて
iki-masu  行きます=> itte 行って
isogi-masu 急ぎます=> isoide 急いで
hanashi-masu 話します=> hanashite 話して

catatan:
kata kerja golongan 1:
 
bunyi kata “i” sebelum Masu :
Bi, Ni, Mi berubah menjadi => Nde
I, chi, ri berubah menjadi => tte
ki berubah menjadi => ite
gi :berubah menjadi => ide
shi :berubah menjadi =>shite

kata kerja golongan 2:

tabe-masu  食べます=> tebete 食べて
mi-masu 見ます => Mite 見て

catatan untuk gol ke 2:
 
  Imbuhan Masu dihilangkan lalu ditambahkan Te

kata kerja gol 3 :
 
kimasu 来ます => kite 来て
shimasu します=> shite して


Jumat, 15 November 2013

KATA TUNJUK BAHASA JEPANG



Kore, sore, are
 これ、それ、あれ
Kata tunjuk  diatas dalam bahasa Jepang dipakai untuk menunjukkan suatu benda.
Koreこれ (ini) dipakai sebagai penunjuk benda yang dekat dengan pembicara.
Sore それ(itu) dipakai sebagai penunjuk benda yang jauh dari si pembicara tapi dekat dengan lawan bicara.
Are あれ(itu) dipakai sebagai penunjuk benda yang jauh dari pembicara maupun lawan bicara.
Contoh:
Kore wa hon desu.これは本です。(Ini buku)
Sore wa tokei desu. それは時計です。(Itu jam)
Are wan an desu ka? あれは何ですか。(Itu apa?)

Kono, sono, ano
この、その、あの
Kata tunjuk diatas mempunyai arti yang sama seperti kore, sore, dan are, tetapi berbeda penggunaannya.
Misalnya:
Dalam bahasa Jepang bila ingin mengatakan ‘’ ini buku’’ akan berbeda bila frasenya menjadi ‘’buku ini’’
Kore wa hon desu. これは本です。(Ini buku)
Kono hon wa….この本は… (buku ini)
Pada kalimat pertama dicontohkan bahwa Subjeknya adalah Kore, sedangkan Predikatnya adalah Hon sedang contoh kalimat kedua merupakan frase yang terdiri dari Hon dan Kono sebagai kata tunjuk.
Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut ini:
a.      Kore wa hon desu. これは本です。(Ini buku)
b.      Kono hon wa watashi no desu. この本は私のです。 (Buku ini punya Saya/ku).
c.       Sore wa tokei desu. それは時計です。(Itu jam.)
d.      Sono tokei wa dare no desu ka? その時計は誰のですか。 (Jam itu punya siapa?)
e.      Are wa kaban desu. あれは鞄です。 (Itu tas.)
f.        Ano kaban wa Indoneshia no kaban desu ka? あの鞄はインドネシアの鞄ですか。 (Apakah itu tas (buatan) Indonesia?)
Apakah fungsi partikel ‘’no’’ diatas? Fungsi partikel no diatas berfungsi sebagai:
1.      No dapat berarti Kepunyaan, dalam Bahasa Jepang susunannya diletakkan dibelakang kata ganti. Misalkan:
a.      Watashi no 私の: Punya saya, misalkan: Watashi no hon desu. (Buku kepunyaan/punya saya/ku)
b.      Anata no あなたの: Punya kamu, misalkan: Anata no tokei desu. (Jam kepunyaan/punya kamu/mu)
c.       Kanojo no 彼女の: Punya dia (pr), misalkan: Kanojo no kaban desu. (Tas kepunyaan dia)
d.      Sensei no 先生の: Punya Pak Guru/Dosen, misalkan: Sensei no Jidousha desu. (Mobil kepunyaan Pak Guru/Dosen).
2.      No dapat mengandung arti dari, berasal, diletakkan diantara kata benda dan kata tempat, tidak bisa mengikuti/diikuti kata kerja. misalkan:
a.      ANNUR no gakusei アンヌルの学生 (Mahasiswa dari/berasal dari ANNUR)
b.      Nihon no jidousha  日本の自動車(Mobil dari/buatan Jepang)
c.       SANTOS no shuppansha no hon サントスの出版社の本 (Buku penerbit SANTOS)
*shuppansha: perusahaan penerbitan
3.      No dapat berarti bagian dari…misalkan:
a.      Kyoushitsu no isu 教室の椅子: kursi kelas
b.      Tsukue no ashi 机の脚: kaki meja
c.       Ie no niwa 家の庭: halaman rumah
d.      Jidousha no taiya 自動車のタイヤ: ban mobil
Jadi, bila ingin mengatakan buku ini tidak bisa asal gabung kata tunjuk seperti ini: hon kore, kore hon, hon kono seperti bahasa Jawa, yang benar adalah kono hon wa…, kore wa hon desu. Agar lebih jelas lagi perhatikan contoh berikut ini:
1.      Santos san wa watashi no sensei desu. サントスさんは私の先生です。(Pak Santos adalah dosen saya)
2.      Sono enpitsu wa dare no desu ka? その鉛筆は誰のですか。 (Itu pensil siapa?)
3.      Kono tokei wa chichi no desu. この時計は父のです。(Jam ini punya ayah saya)
4.      Kono tegami wa otoutou no desu この手紙 は弟のです。(Surat ini punya adik laki-laki saya)
5.      Ano keitai denwa wa Sensei no desu. あの携帯電話は先生のです。( Handphone itu punya Pak Guru/Dosen).

Koko, soko, asoko
ここ、そこ、あそこ
Adalah kata tunjuk yang digunakan untuk menunjukkan tempat , letak/keberadaan suatu benda.
Koko ここ (disini/kesini)
Soko そこ(disitu/kesitu)
Asoko あそこ(disana/kesana)
Contoh:
Depaato wa doko desu ka? デパートはどこですか。 (Toserba ada dimana)
Depaato wa asoko desu.  デパートはあそこです。(Toserba (ada )disana)
Watashi no uchi wa koko desu.  私の家はここです。(Rumah saya disini)
Soko wa toire desu ka?  そこはトイレですか。(apakah disitu toilet)

Kochira, sochira, achira
こちら、そちら、あちら
Adalah kata tunjuk sopan dari koko, soko, dan asoko.

Kochira こちら: ini, disini, kesini
Sochira そちら: itu, disitu, kesitu
Achira あちら:itu, disana, kesana